Contoh Teks Prosedur Kompleks

Teks Prosedur Kompleks adalah teks yang berisi langkah-langkah yang harus ditempuh untuk mencapai tujuan yang diinginkan dan terdapat penjelasan/keterangan dalam langkah tersebut.

Tujuan penulisan Teks Prosedur Kompleks adalah untuk menunjukan atau menjelaskan bagaimana mengerjakan sesuatu dengan langkah-langkah yang urut.

Berikut adalah contoh teks prosedur kompleks yang saya buat bersama teman sekelompok saya di sekolah.

CARA MERAWAT BAYI DENGAN BAIK

Setiap wanita pada hakikatnya akan menjadi seorang ibu rumah tangga saat ia dewasa dan sudah cukup umur nantinya. Tanggung jawab yang ditanggung seorang ibu rumah tangga tidaklah mudah. Seorang ibu rumah tangga harus bisa mengurus dan merawat keluarganya dengan baik tiap hari, terutama anak. Namun, bagaimana caranya mengurus anak, terutama yang masih balita? Berikut ini adalah cara-cara sederhana untuk merawat bayi dengan baik.

1.      SETIAP PAGI, JIKA BAYI SUDAH BANGUN, HAL PERTAMA YANG HARUS DILAKUKAN ADALAH MENGGANTI POPOK BAYI DENGAN HATI-HATI.

Bayi yang tertidur pulas memang terkadang sulit untuk dibangunkan, maka tunggulah ia sampai bangun sendiri. Jika ia sudah bangun, segera gantilah popok yang sudah ia gunakan semalaman. Hal tersebut dikarenakan popok yang sudah terkena bekas buang air dapat memicu timbulnya ruam di kulit bayi.

2.      KEDUA, JEMUR BAYI DAN JANGAN LUPA GUNAKAN PENUTUP MATA.

Menjemur bayi di pagi hari memiliki banyak manfaat, seperti menurunkan kadar bilirubin dalam darah. Hati bayi yang baru lahir belum berfungsi dengan sempurna dan menyebabkan kadar bilirubin dalam darah tidak normal. Hal tersebut lah yang menyebabkan kulit bayi terlihat kuning. Selain itu, menjemur bayi juga dapat menguatkan tulang bayi.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika menjemur bayi, antara lain :

·         Sebaiknya menjemur bayi di antara jam 07.00-08.00 selama kurang lebih 15 menit.

·         Tanggalkan semua baju bayi, jika perlu lepaskan juga popoknya.

·         Bolak-balikkan tubuh bayi, agar bagian punggung juga terkena paparan sinar matahari.

·         Hindari  mata bayi dari paparan langsung sinar matahari.

·         Menjemur bayi dapat dilakukan di dalam ruangan, misalnya di jendela yang masih terkena sinar matahari.

·         Jangan menjemur bayi yang lahir secara prematur.

·         Jangan biarkan bayi sendiri saat dijemur. Jika perlu, berinteraksilah dengan si bayi, seperti dengan memijat, mengajak bicara, dll.

·         Waspada akan bahaya hipertemi.

·         Sebaiknya dilakukan sebelum bayi mandi.

3.      KETIGA, ISTIRAHATKANLAH SI BAYI SEBENTAR.

Bayi dengan usia 4 bulan sampai satu tahun biasanya akan tidur siang sebanyak dua kali dalam sehari, sekali dipagi menjelang siang dan satu kali disiang menjelang sore. Rata-rata si kecil dikelompok usia ini memerlukan waktu dua jam atau lebih per sesi untuk tidur siang. Sedangkan bayi dengan usia sehaun keatas biasanya akan semakin banyak beraktifitas disiang hari dan mengurangi jam tidur siangnya. Balita diatas satu tahun rata-rata hanya tidur pada saat siang menjelang sore selama 2-3 jam.

Tidur siang bagi bayi mempunyai manfaat penting yaitu seperti merangsang pertumbuhan tubuh, meningkatkan kemampuan memproses informasi, dll.

Sebelum mengistirahatkan bayi, ada baiknya memperhatikan hal-hal lain terlebih dahulu. Hal-hal lain tersebut antara lain :

·         Memberikan makanan/minuman yang cukup.

·         Pemilihan baju yang tepat, jangan terlalu kecil atau besar. Pilihlah dengan bahan yang lembut sehingga membuat bayi nyaman.

·         Bersihkan badan. Tubuh yang berkeringat dan kotor dapat membuat kulit bayi gatal-gatal.

·         Atur suhu ruangan.

·         Buang air sebelum tidur.

Poin-poin di atas juga penting untuk menidurkan bayi pada malam hari.

4.      KEEMPAT, MANDIKAN BAYI.

Hal yang harus dilakukan pertama kali adalah mempersiapkan alat-alat yang diperlukan. Kemudian, isi bak mandi (sebaiknya yang berketinggian 7 cm) dengan air hangat bersuhu 32^oC. Berikutnya, lepaskan baju bayi secara perlahan. Gunakan satu tangan dan lengan Anda untuk menopang kepala dan tubuh bayi. Kemudian tangan yang lain untuk menyangga tubuh bagian bawah dan menempatkannya ke air, dimulai dengan kaki. Bersihkan mulai dari kelopak mata dengan kapas/kain katun lembut yang dibasahi air hangat, kemudian dilanjutkan dengan membersihkan hidung,  telinga, dan wajah. Berikan perhatian lebih pada area ketiak, belakang telinga, leher dan kelamin. Posisikan kepala bayi agar tetap di atas permukaan air. Jika ingin menggunakan sabun, tuang sedikit saja agar kulit bayi tidak kering.

Guyur kepala dan seluruh tubuh bayi secara perlahan dengan gayung, kemudian seka dengan waslap bersih. Angkat bayi perlahan-lahan. Segera letakkan bayi di atas alas ganti atau perlak yang sudah dialasi handuk. Keringkan tiap bagian tubuh secara perlahan-lahan. Ini saat yang tepat untuk memijat bayi sambil menyanyikan lagu atau mengajaknya bicara untuk membuat bayi makin rileks.

5.      KELIMA, JANGAN SAMPAI LUPA  MEMBERI MAKAN DAN SUSU.

Makanan yang tepat adalah salah satu kunci penting keberhasilan tumbuh dan kembang bayi yang optimal. Makanan yang tepat bagi bayi, terutama pada usia 0 sampai dengan 6 bulan, adalah Air Susu Ibu. Susu ini memiliki banyak sekali manfaat kesehatan untuk bayi di antaranya adalah meningkatkan sistem imun bayi dan memaksimalkan perkembangan otak bayi. Barulah usia 6 bulan ke atas, bayi boleh diperkenalkan dengan makanan padat seperti alpukat, pisang, kentang manis, atau sayur-sayuran yang dilumatkan.

Di bawah ini adalah beberapa hal-hal yang perlu diperhatikan saat memberi makan bayi.

·         Posisi tubuh bayi.

Gendonglah bayi dan berilah susu sambil berbicara pelan kepadanya. Jangan tinggalkan bayi dengan botol susunya sendirian.

·         Tepuk-tepuk punggung, untuk membantu bayi mengeluarkan sendawa agar tidak tersedak.

·         Memberi makan lagi jika bayi masih berminat.

·         Jangan memaksa bayi menghabiskan makanannya.

·         Perhatikan makanan terbaik sesuai usia bayi.

·         Jangan memberikan bayi makanan yang dapat memicu alergi seperti kacang-kacangan, madu, susu sapi, kerang, lemon, dll.

6.      KEENAM, TIDURKAN BAYI HINGGA NYENYAK

Bayi memiliki keunikan masing-masing dalam pertumbuhan dan perkembangnya, begitu pula dalam membiasakan waktu tidur dan metode yang digunakan untuk membuat bayi anda tertidur lelap.

Berikut adalah beberapa pilihan metode yang dapat disesuaikan dengan bayi anda :

·         Metode Ferberizing, yaitu dengan membiarkan bayi menangis hingga tertidur.

·         Metode No Cry, yaitu dengan menjaga si bayi sehingga terasa lebih dekat dengan bayi.

·         Metode Long Goodbye, yaitu dengan membiasakan bayi untuk dibaringkan di tempat tidurnya hingga mengantuk.

·         Metode Self Shooting, yaitu dengan membiarkan bayi tidur sendiri dan menenangkannya secara verbal.